LAMPUNG - Hingga berita ini kami turunkan perlawanan yang ditunjukkan warga TulangBawang yang juga merupakan pedagang pasar Tradisional yang dipaksa angkat kaki oleh Pemerintah nampaknya kian sengit. Selain terus bersiaga, mereka juga terus meluaskan perlawanan ini dengan menggalang komunikasi seluas-luasnya dengan warga yang lainnya.
Dengan Penuh amarah yang berkobar, warga menenteng berbagai jenis senjata, mereka duduk dan berdiri disetiap sudut pasar guna memantau aktifitas siapa saja yang menjadi ancaman bagi mereka atas rencana pengusiran pemerintah dari tanah dan tempat mereka mempertahankan hidup sehari-hari
Menurut Informasi yang berkembang di kalangan pedagang, akan datang massa tandingan bantuan dari beberapa wilayah, diantaranya Pesawàran, Gunung Sugih, dan Simpang lima Kecamatan Banjar Margo, Tulangbawang.
Namun sama sekali hal ini bukanlah sesuatu yang harus dikompromikan kembali, mereka seolah telah melampauhi hal ini, bagi mereka, kompromi dan sejenisnya tak akan menghasilakan apa-apa, selain melawan, Kami tak akan pernah bermimpi untuk mendapatkan tempat ini kembali. Olehnya kami melawan, Ujar seorang warga kepada Media massa.